Bagaimana Mengemudi Aman di Tanjakan?


Mengendarai mobil di jalan menanjak memang cukup menantang, terlebih bagi pengemudi pemula. Selain butuh konsentrasi tinggi, juga perlu keterampilan memainkan kopling dan gigi persneling dengan benar agar mobil melaju mulus dan lancar di tanjakan.



Sebab, salah memasukkan gigi persneling atau menginjak kopling, bisa mengakibatkan mobil tidak bisa berjalan, aus pada komponen mobil, bahkan selip. Banyak pengendara mobil yang terbiasa berjalan di daerah datar, saat di daerah yang menanjak dan dalam keadaan macet biasanya pengendara kurang dapat menguasai kendaraannya sendiri. Tak jarang pengemudi merasa grogi bahkan panik ketika harus mengendarai mobil di tanjakan.
Asal – asalan mengendarai mobil di jalan yang menanjak akan berakibat fatal, bisa – bisa mobil mundur dan mengenai kendaraan di belakang. Untuk itu, perlu tahu mengenai cara mengemudi mobil yang benar ketika melewati tanjakan. Berikut ini beberapa trik dan tips cara mengemudikan mobil agar lancar melewati jalan menanjak :
  • Perhatikan penggunaan kopling
Kemudikan mobil dengan gigi persneling 2-3 sesuai dengan kecepatan dan tingginya tanjakan yang ditempuh.
Hindari menggunakan kopling setengah. Saat melalui jalan menanjak, tanpa sadar pengemudi mungkin sering menginjak setengah kopling dengan tujuan agar mobil tidak meluncur turun dan mengenai mobil di belakang. Langkah ini justru akan membuat pelat kopling bekerja ekstra, sehingga menipiskan pelat kopling, mengakibatkan panas yang berlebihan, menimbulkan bau sangit, bahkan selip.
  • Maksimalkan penggunaan rem tangan saat mobil berhenti
Walaupun teknik atau cara berhenti di tanjakan ada 3 teknik, yaitu berhenti dengan rem tangan, berhenti dengan rem kaki, berhenti dengan setengah kopling/kombinasi antara gas dan kopling (selengkapnya di sini). Namun, teknik berhenti yang aman adalah dengan menggunakan rem tangan jika berhenti di tanjakan yang cukup tinggi dan dalam waktu yang lama.
Dengan memaksimalkan penggunaan rem tangan (hand brake) saat mobil berhenti di tanjakan dan menahan laju mobil, hal ini agar mobil tidak mundur saat berada di tanjakan. Tidak menginjak setengah kopling, menetralkan presneling, dan mengaktifkan rem tangan secara otomatis akan mengurangi kerja kopling yang berlebihan.
Saat akan mulai menjalankan mobil, lepas rem tangan diimbangi dengan penggunaan kopling.
  • Melepas rem tangan saat akan mulai menjalankan mobil di tanjakan harus diimbangi dengan penggunaan kopling.
Untuk mobil bertransmisi manual, caranya dengan memindahkan tongkat persneling ke gigi satu, lalu lepas pedal kopling pelan-pelan sambil menginjak pedal gas lebih dalam. Setelah mobil mulai bergerak maju, perlahan lepaskan rem tangan. 
Sedangkan untuk mobil bertransmisi otomatis, caranya hampir sama dengan mobil bertransimisi manual, yaitu setelah memindahkan persneling ke gigi selain P atau N, injak pedal gas sehingga mobil mulai bergerak, lalu perlahan lepaskan rem tangan.
  • Jaga jarak aman dengan mobil di depan
Selalu perhatikan jarak aman dengan mobil di depan. Jangan berhenti terlalu dekat dengan kendaraan di depan ketika mobil berhenti di tanjakan yang terjal, terlebih bila ditambah macet.
 
Apabila jarak mobil dengan mobil di depan sudah cukup aman, jalankan mobil dengan dengan cara memindahkan persneling ke gigi 1 (satu) dan menekan pedal gas, lalu lepas pedal kopling secara perlahan hingga mobil melaju dan turunkan rem tangan secara perlahan agar mobil tidak mundur. Selanjutnya, ulangi langkah tersebut. Dengan menggunakan teknik ini, dapat mengurangi frekuensi penggunaan kopling.

Melakukan teknik yang tepat saat mengendarai mobil di tanjakan akan membuat kopling lebih awet dan terhindar dari kondisi selip. Berkendara pun akan lebih aman dan nyaman.

Referensi : berbagai sumber

Berkendara Mobil di Tanjakan? Perhatikan Ini terlebih Dahulu



Jalan yang menanjak adalah salah satu tantangan bagi pengemudi mobil, apalagi bagi pengemudi pemula. Diperlukan konsentrasi tinggi dan teknik teknik mengemudi mobil yang benar. saat di daerah yang menanjak dan dalam keadaan macet biasanya pengendara kurang dapat menguasai kendaraannya sendiri. Dari yang mobilnya mundur atau raungan mesin yang keras karena pedal gas terlalu ditekan dan kopling kurang diangkat. Untuk itu perlu tahu teknik berhenti yang benar ketika berada di tanjakan. Simak ulasan berikut ini!


Bagaimana jika tiba – tiba mobil harus berhenti di tengah tanjakan?
Ketika hal ini terjadi, Anda dapat menggunakan berapa teknik berhenti, berikut ini.
  • Berhenti dengan Rem Tangan
Teknik ini juga merupakan cara yang aman jika berhenti di tanjakan yang cukup tinggi dan dalam waktu yang lama.

Sumber gambar: otomotif.news.viva.co.id
Caranya:
Injak Pedal Rem Kaki dan Pedal Kopling untuk menghentikan mobil, selanjutnya amankan mobil dengan menarik/mengangkat tuas Rem Tangan dan pindahkan persneling ke gigi netral. Jika akan berjalan kembali, pindahkan persneling ke gigi 1 (satu), tekan pedal gas, lepas kopling sampai terasa mobil sedikit bergetar, dan lepas/turunkan rem tangan pelan-pelan, jika sudah berjalan bantu dengan menginjak gas lebih dalam. Maka mobil akan melaju pelan-pelan tanpa mundur sedikitpun. Jika mobil mundur, berarti pedal kopling kurang diangkat/lepas dan pedal gas kurang diinjak.

Sumber gambar : www.kiosban.com
  • Berhenti dengan Rem Kaki
Teknik ini bertujuan untuk menghentikan mobil sebentar di tanjakan yang tidak terlalu tinggi.
Caranya:
Injak pedal kopling dan pedal rem kaki untuk menghentikan mobil. Selanjutnya jika ingin berjalan kembali, lepas atau angkat  pedal kopling perlahan – lahan hingga terasa mobil sedikit bergetar (yang menandakan tenaga disalurkan ke gigi) atau jalan. Kemudian lepas rem kaki secara perlahan lalu, injak pedal gas hingga berjalan normal.
Teknik ini bagus untuk tanjakan yang kurang tinggi dan berhenti sebentar.
  • Berhenti dengan Setengah Kopling atau Kombinasi  Gas dan Kopling
Sumber gambar : otomotif.news.viva.co.id
Teknik ini digunakan jika situasi jalan mengharuskan kendaraan Anda berhenti dalam waktu yang cukup singkat pada tanjakan yang kurang tinggi.
Caranya:
Untuk menghentikan laju mobil, injak pedal kopling dan menahan pedal gas hingga mobil berhenti. Jika ingin melanjutkan kembali perjalanan, lepas atau angkat pedal kopling secara perlahan, sambil  menginjak  pedal gas.
Kekurangan dari teknik ini, dapat memboroskan bahan bakar (BBM) dan cepat merusak kanvas kopling (kanvas kopling cepat habis), namun tidak ada salahnya jika ingin digunakan.

Meskipun terdapat 3 teknik berhenti di jalan menanjak, namun Admin menyarankan untuk menggunakan teknik berhenti dengan REM TANGAN. Teknik ini adalah teknik paling aman dan akan membuat kanvas kopling mobil Anda awet (tidak cepat habis).

Referensi : dari berbagai sumber

Cara Cerdas Hemat Listrik

Listrik merupakan suatu kebutuhan yang sangat penting saat ini. Tak hanya di rumah, listrik juga sangat dibutuhkan di area perkantoran, sekolah, gedung, bahkan jalan. Walaupun kini telah digalakkan untuk penggunaan alat hemat energi dan sumber daya alam yang bisa diperbaharui, lampu jalan yang menggunakan tenaga surya misalnya. Namun, kebutuhuan akan energi listrik ini tak bisa dibendung pemakaiannya.

Mengingat bahwa ketersediaan energi listrik terbatas sementara kebutuhan kita dalam menggunakannya tidak pernah selesai, maka untuk meminimalisir bengkaknya tagihan listrik harus disiasati dengan pola hidup hemat, terutama untuk energi listrik. Namun, kerap kali kita memiliki kebiasaan buruk dalam menggunakan listrik, salah satu contohnya adalah menghidupkan lampu saat siang hari. Hal ini berakibat biaya/tagihan listrik membengkak yang efeknya baru akan terasa setelah diakumulasi pada akhir bulan. Belum lagi apabila biaya listrik naik, tentu kita harus merogoh kocek yang dalam untuk kebutuhan listrik setiap bulannya.

Sumber gambar : fiscuswannabe.web.id
Untuk menghindari hal tersebut, langkah penghematan sangat diperlukan. Beberapa  cara dan tips berikut dapat Anda terapkan dalam kehidupan sehari – hari.
  • Mencabut kabel/peralatan dari saklar saat tidak digunakan
Jangan biarkan peralatan terpasang pada saklar ketika sedang tidak digunakan. Baik itu pengisi daya (charger) gadget Anda, TV, setrika, maupun barang elektronik lainnya. Ketika Anda merasa tidak perlu menggunakan listrik untuk itu, sebisa mungkin hindari kebiasaan meninggalkan barang elektronik dengan kabel masih tertancap pada saklar meski dalam keadaan mati atau off
Sumber gambar : sbelen.files.wordpress.com 
Karena listrik akan tetap mengalir dalam kabel tersebut ke peralatan elektronik Anda. Jika begini, listrik akan terbuang sia-sia dan Anda harus membayar tagihan listrik yang sebenarnya beberapa persen dari tagihan itu merupakan tagihan listrik yang terbuang percuma. Lebih baik cabut kabel peralatan elektronik dari saklar untuk memutuskan daya listrik yang mengalir dan akhirnya terbuang begitu saja.
  • Menggunakan listrik dengan sistem pulsa
Penggunaan listrik dengan sistem pulsa akan membantu Anda dalam menghemat pengeluaran untuk tagihan listrik. Listrik pulsa ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan yang sudah direncanakan sebelumnya dalam satu bulan. Hal ini akan membantu Anda dalam mengontrol pemakaian listrik yang berlebihan dan membuat Anda lebih bijak dalam menggunakan listrik.
Sumber gambar : kompas.com
Ketika pulsa listrik Anda telah habis, maka secara otomatis semua aliran listrik yang ada di rumah Anda akan terputus dan mati sehingga untuk mengaktifkannya kembali Anda harus membeli pulsa listrik lagi. Sistemnya sama seperti pulsa handphone prabayar sehingga Anda bisa menghitung kebutuhan dan meninjau kembali apa saja yang sebenarnya bisa dieliminasi dari pemakaian listrik yang berlebihan dan dialokasikan pada kebutuhan lain yang lebih penting.
  • Memilih perkakas yang efisien
Perkakas rumah tangga dapat menghabiskan sepertiga dari biaya listrik kita. Jika anda membeli lemari es, lemari pembeku, televisi, mesin cuci, mesin pengering pakaian, mesin pencuci piring atau pendingin ruangan yang baru, lihatlah tanda/label pemakaian listrik (Energy Rating)—semakin banyak tanda bintangnya semakin sedikit listrik yang dipakai perkakas itu. Perkakas yang banyak bintangnya mungkin sedikit lebih mahal, tetapi memilih perkakas yang lebih murah tetapi kurang efisien dapat makan lebih banyak biaya dalam jangka panjang.
Untuk itu, sebaiknya Anda menggunakan peralatan elektronik yang hemat energi.
  • Memakai perkakas secara bijak
Lampu yang menyala ketika 'perkakasnya sedang tidak' dipakai yang terdapat di perkakas seperti oven gelombang mikro, televisi dan perangkat game dapat menghabiskan 10 persen dari biaya listrik. Jika ada lampu atau jam kecil, berarti alat ini menggunakan listrik.
Biaya pemakaian dapat dikurangi dengan membiasakan untuk menghindari kebiasaan tidur dengan berbagai peralatan elektronik tertinggal dalam keadaan menyala, sebagai contoh : TV masih menyala ketika tidur dan gadget sedang dalam proses pengisian baterai. Hal tersebut tentu memicu pembengkakan tagihan listrik. Atau mematikan aliran listrik pada perangkat ketika sedang tidak dipakai.
Lampu sebaiknya dimatikan ketika Anda sedang beristirahat selain untuk menghemat biaya listrik juga baik untuk merilekskan tubuh Anda sehingga bisa beristirahat dengan lebih baik.
Sumber gambar : smart-money.com
Jangan pernah meninggalkan gadget Anda dalam keadaan masih mengisi daya ketika Anda memutuskan untuk tidur. Anda mungkin merasa tidak keberatan dalam hal pembayaran tagihan listrik namun risiko lain, seperti baterai menggelembung hingga bocor mengintai.
  • Memanaskan dan mendinginkan secara efisien
Untuk setiap satu derajat kenaikan alat pemanas atau pendingin, pemakaian listrik akan naik kira-kira 5 sampai 10 persen. Agar biaya listrik tetap terkendali, cobalah pasang alat pemanas pada 18-20 derajat Celsius di musim dingin dan sampai 25-27 derajat Celsius di musim panas. Anda dapat menghemat listrik yang anda pakai dengan menutup pintu-pintu dalam rumah dan memanaskan atau mendinginkan kamar-kamar yang anda pakai saja.
  • Mencegah angin masuk ke rumah anda
Mencegah masuknya angin adalah cara yang murah dan mudah untuk menjaga agar rumah anda nyaman dan menghemat sampai seperempat biaya pemanasan dan pendinginan rumah. Dengan menyumbat lubang-lubang di sekitar pintu, lantai, jendela dan papan dasar (skirting board), dan menggunakan penutup lubang angin berbentuk sosis yang diisi pasir atau kain adalah cara yang dapat dikerjakan sendiri.
  • Menggunakan alat penghemat listrik
Untuk menekan tagihan biaya listrik, sebaiknya Anda menggunakan alat penghemat listrik. Karena alat penghemat listrik dapat menghemat pemakaian listrik Anda. 

Setelah mengetahui beberap tips hemat listrik di atas, kini Anda dapat mengaplikasikannya di rumah, atau kantor Anda. Biasakan hal tersebut dalam kehidupan sehari - hari. Bila Anda bijak dalam menggunakan listrik, tentu tagihan biaya listrik menjadi ringan.

Untuk memaksimalkan program hemat listrik Anda, kami menawarkan produk FEMAX Electric Saver atau alat penghemat listrik. Alat ini dapat menekan pemakaian listrik Anda, hemat hingga 40%, juga dilengkapi dengan stecker untuk menghubungkan ke aliran listrik. Instalasinya pun mudah, cukup memasang stecker FEMAX Electric Saver pada stopkontak saluran listrik.  Alat ini juga tidak memerlukan perawatan khusus, cukup bersihkan dari debu dengan mengelapnya juga hindarkan dari air agar tidak merusak komponen dalam alat ini.
GARANSI 1 (satu) Tahun.

Femax Electric Saver (Alat Penghemat Listrik)
Instalasi Femax Electric Saver

Kalau bisa hemat? Mengapa tidak?
Dengan penggunaan listrik yang hemat dapat menekan pengeluaran Anda bukan? Jadi, Anda dapat memanfaatkannya untuk kebutuhan lain.

"Daripada listrik boros dan tagihan membengkak, pakai FEMAX Electric Saver aja!"


Informasi dan pemesanan :
WA/C/SMS: 0811-295-762 - 0818-214-011 -0822-4233-9765
PIN : 26A63418

Konsultasi 24 jam GRATIS
*)Barang dikirim via JNE

Semoga tips tersebut bermanfaat.


Sumber : gurahmesin.com

Yuk, Cek Kondisi Mesin Kendaraan dengan Melihat Warna Busi!

Busi merupakan komponen vital dalam sebuah mesin kendaraan. Busi berfungsi untuk memercikkan bunga api ke dalam ruang pembakaran yang diperlukan untuk membakar campuran udara dan bahan bakar yang telah dikompresi. Selain itu, busi juga bisa menjadi alat untuk mendiagnosa kondisi mesin pada kendaraan, yaitu dengan melihat warna busi saat akan dibersihkan. Sebenarnya tampilan warna pada busi ini terbentuk akibat efek pembakaran. Dari tampilan wana inilah, Anda dapat mengetahui kondisi mesin kendaraan Anda. Apakah mesin boros bahan bakar, normal atau mesin terlalu panas.

Agar dapat mendiagnosa kondisi mesin pada kendaraan Anda dari tampilan busi, simak penjelasan berikut ini.
  • Mesin normal
Mesin normal dapat dilihat dari kondisi busi dalam keadaan normal ditandai dengan tampilan busi yang berwarna coklat keabu-abuan secara merata (merah bata) dari ujung elektroda sampai selongsong busi, juga kondisi busi terlihat tidak ada penupukan deposit atau kerak (bersih).
  • Kinerja mesin yang terlampau berat
Apabila busi berwarna kuning (Insulator Glazing), berarti kinerja mesin kendaraan Anda terlalu berat sering melakukan akselerasi dan menurunkan gas secara tiba-tiba. Ditambah lagi apabila ujung elektroda terlihat abu – abu muda (terang), hal ini berarti campuran bahan bakar dan udara terlalu sedikit atau kurang asupan bensin.
  • Mesin boros bahan bakar
Jika kendaraan Anda terasa boros bahan bakar, coba cek tampilan warna busi kendaraan Anda. Mesin kendaraan yang boros bahan bakar akan menyebabkan warna pada kepala busi menjadi hitam pekat (gelap), seperti tertutup kerak (karbon yang menumpuk pada busi). Hal ini disebabkan pembakaran yang tidak sempurna karena kualitas bahan bakar yang Anda pakai jelek (oktan rendah), ada campuran kotoran, sudut pengapian yang teralu maju, atau bisa juga disebabkan 

  • Kebocoran dalam mesin
Bila mendapati busi dengan warna hitam basah atau beroli (oli fouled) menandakan ada kebocoran pada mesin kendaraan Anda, bisa dari ring piston goyang, bos klep bocor, atau oli mesin terlalu banyak hingga seal klep bocor, hal ini biasanya terjadi pada motor 4tak. Sedangkan pada motor 2tak, biasanya disebabkan oleh terlalu banyaknya campuran oli samping.
  • Busi overheating
Pengapian tidak benar yang diakibatkan oktan terlalu tinggi dan kerja mesin dipacu pada kecepatan tinggi juga menyebabkan busi overheating. Kondisi ini menunjukkan pencetus api sering menerima panas berlebihan sehingga elektroda terbakar. Lalu lintas di kota besar yang sering macet membuat busi memiliki kondisi
Waktu pengapian yang terlalu maju atau pemilihan tipe busi yang terlalu panas juga menjadi penyebab. Penyebab lain adalah sering menggeber mobil atau motor dan terjadinya detonasi akibat oktan terlalu rendah dan terjadi penumpukan kerak. hal ini biasanya ditandai dengan warna busih putih (Ash Fouled).

Setelah membaca artikel mengenai Apakah Kondisi Mesin Kedaraan Normal? Cek Busi Kendaraan Anda sekarang Anda dapat memeriksa busi pada kendaraan Anda. Dengan melihat warna busi tadi, Anda akan dapat mendeteksi bagaimana kondisi kendaraan Anda. Apabila busi tidak normal ada baiknya Anda langsung memeriksakan ke bengkel untuk mendapatkan servis dan perawatan, sehingga saat Anda mengemudikan kendaraan Anda, akan terasa nyaman.

Untuk menjaga kondisi mesin agar tidak boros bahan bakar, Anda dapat mengaplikasikan FEMAX Fuel Saver pada kendaraan Anda. Pemasangannya mudah dan praktis, alat ini juga disesuaikan dengan kapasitas CC kendaraan Anda, untuk injeksi dan karburasi. Alat ini dipasang di selang bensin, gunanya untuk meningkatkan oktan bahan bakar, sehingga konsumsi bahan bakar yang masuk ke mesin memiliki nilai oktan yang tinggi (Sistem Ionisasi). Dengan demikain performa mesin kendaraan Anda akan naik dan tarikan lebih enteng, dan tentunya akan mengkemat bahan bakar kendaraan Anda ±20-35%.

FEMAX Fuel Saver ini tidak hanya untuk motor atau mobil saja lho, alat ini juga tersedia untuk truk, mesin diesel, mesin industri, mesin kapal, dan mesin-mesin lain yang berbahan bakar.


Femax Fuel Saver (Penghemat BB) Mesin Karburasi


Jadi, tunggu apa lagi? Kalau bisa irit, mengapa tidak?

Sedangkan untuk membersihkan karbon pada ruang bakar mesin kendaraan Anda, lakukan ‘GURAH MESIN’ pada kendaraan Anda. Anda dapat melakukan gurah mesin saat speedometer menunjukan angka ≥25.000 km atau ± 1 (satu) tahun pemakaian kendaraan. Dapat digunakan untuk motor, mobil, truk, atau mesin diesel. Setelah melakukan ‘GURAH MESIN’ performa kendaraan Anda akan kembali seperti baru, juga bisa mengembalikan power dan torsi mesin. Jadi, bisa mengurangi biaya perawatan Mobil atau Motor Anda.

Gambaran Proses Gurah Mesin
Cairan Gurah Mesin
Gurah Mesin Mobil
Gurah Mesin Motor


Informasi dan pemesanan :
WA/C/SMS: 0811-295-762 - 0818-214-011 -0822-4233-9765
PIN : 26A63418

Konsultasi 24 jam GRATIS

Semoga tips tersebut bermanfaat.


Referensi dari berbagai sumber


Jangan Sembarangan Mematikan Mesin Mobil! Ini Alasannya

Banyak sekali pengguna kendaraan yang sering mengabaikan hal penting agar bisa menjaga mobil tetap awet.  Salah satunya adalah kebiasaan buruk pengemudi yang terburu-buru mematikan mesin kendaraan pada saat memarkir kendaraan. Padahal kebiasaan buruk ini membawa dampak negatif di masa mendatang.  Simak uraian berikut ini.
  • Memutar kontak langsung ke posisi off  dan menggeber-geber gas.
Kebiasaan untuk menginjak pedal gas dan ‘menggeber’ mesin mobil sebelum memutar kunci kontak untuk mematikan mesin mobil sering dilakukan oleh para pengendara mobil. Hal ini sangat berpengaruh pada pelumasan mesin. Kecenderungan untuk menggeber mesin sebelum mematikan mesin mobil justru dapat mengakibatkan mesin mobil lebih cepat rusak.   
Saat mesin mobil digeber atau diderungkan, maka mesin akan bekerja dengan putaran yang cukup tinggi. Dampaknya, mesin akan membutuhkan pelumas yang lebih banyak daripada saat mesin berputar pada rpm yang lebih rendah.
Sumber gambar : mobiloka.com
Di samping itu mesin yang dituntut melakukan putaran tinggi secara terus menerus pasti mengalami stress. Kondisi ini membuat keadaan mesin belum stabil. 
  • Mesin yang langsung dimatikan setelah digeber pada kecepatan tinggi
Mesin yang langsung dimatikan setelah digeber pada kecepatan tinggi adalah cara yang kurang tepat. Karena saat mesin dimatikan secara tiba-tiba, maka tekanan pelumasan mobil akan berkurang secara drastis.
Sumber gambar : otomotifhot.blogspot.co.id
Padahal, saat digeber maka mesin akan memasuki kondisi panas yang membutuhkan sistem pelumasan tetap bekerja. Saat kondisi mesin panas dan digeber tersebut, komponen mesin ada dalam kondisi tinggi dan kondisi yang masih mengembang, jika tiba-tiba dimatikan hal itu akan merusak dinding silinder.
Dinding-dinding komponen juga saling bersentuhan dan bergesekan dengan cepat. Ketika mesin mati, maka suplai pelumas juga akan berhenti.
Efeknya, gesekan dan sentuhan antar komponen menjadi lebih keras dan mengakibatkan komponen menjadi lebih cepat aus. Disamping itu mesin yang dituntut melakukan putaran tinggi secara terus menerus pasti mengalami stress. Kondisi ini membuat keadaan mesin belum stabil.
Kebiasaan mematikan mesin tiba-tiba sehabis melaju pada kecepatan tinggi dapat menyebabkan ring piston cepat aus. Selanjutnya merembet pada penurunan kompresi sehingga tenaga menjadi payah.

Ibaratnya, ketika kita sedang berlari kencang, tiba-tiba dijegal dan dipaksa untuk berhenti. 
Kondisi tersebut tentu akan membuat kita cidera bukan?

Untuk itu, berhatilah-hatilah dan perhatikan dengan benar soal mematikan mesin mobil ini. Saat mematikan mesin diamkan putaran iddling beberapa saat sampai mesin benar benar dalam keadaan stationer. Setelah itu putar kunci kontak ke posisi off.

Untuk menjaga agar performa mesin tetap stabil dan tidak menurun, sebaiknya lakukan pembersihan karbon (Carbon Cleaning Service) setiap per 25.000km atau kurang lebih 1 tahun pemakaian kendaraan. Kami menawarkan jasa Gurah Mesin atau pembersihan karbon yang menumpuk dalam ruang bakar kendaraan. Informasi lengkap mengenai Gurah Mesin dapa Anda baca di sini.

Inilah gambar cairan yang digunakan untuk Gurah Mesin, berikut proses Gurah Mesin pada motor.




Informasi dan pemesanan :
WA/C/SMS: 0811-295-762 - 0818-214-011 -0822-4233-9765
PIN : 26A63418

Konsultasi 24 jam GRATIS


Semoga artikel tersebut bermanfaat.





Tips Mengemudi Aman dan Nyaman untuk Wanita




Bepergian dengan mobil pribadi tentu lebih nyaman. Di zaman sekarang, sudah banyak wanita yang mengemudikan mobilnya sendiri. Bukan sekedar untuk gaya – gayaan, namun untuk rutinitas sehari – hari menuntut wanita untuk bisa melakukan hal ini, mulai dari mengantar anak ke sekolah, berbelanja, jalan – jalan, atau berangkat ke kantor. Tidak jarang pula wanita harus berkendara seorang diri pada malam hari di jalan yang rawan dengan kriminalitas atau pun kondisi kendaraan yang tidak prima.

Oleh sebab itu, bekali diri dengan pengetahuan mengemudi aman, sehingga tahu apa yang harus dilakukan ketika dihadapkan dengan situasi darurat. Simak tips berkendara aman bagi wanita berikut.
  • Periksa kondisi mobil
Meskipun banyak wanita yang mengemudi kendaraannya sendiri, namun masih sedikit yang memiliki pengetahuan seputar mekanik dasar. Sebagai langkah mengantisipasi kemungkinan mogok di jalan, tidak ada salahnya Anda selalu melakukan pemeriksaan dasar sebelum berpergian, seperti : memperhatikan kondisi tekanan angin pada ban, rem, kipas air, bensin, oli hingga ban cadangan setiap kali hendak bepergian.

Demi menjaga kondisi mobil, Anda juga harus melakukan servis kendaraan secara teratur dan tepat waktu. Jangan pergi ke bengkel saat mobil rusak saja!
  • Bawa alat penunjang keamanan
Selalu waspada saat mengendarai mobil! Jangan sibuk mengecek sosial media saat berhenti di lampu merah karena akan mengurangi kewaspadaan Anda terhadap lingkungan sekitar. Pasalnya, ada banyak modus kejahatan saat Anda menyetir sendiri. Dan biasaya pelaku mengincar wanita yang menyetir sendiri. Untuk mengantisipasinya, taruhlah alat penunjang keamanan di dalam mobil, seperti bubuk merica (pepper spray), di tempat yang mudah dijangkau. Anda juga bisa memanfaatkan kunci stang sebagai alat mempertahankan diri dalam keadaan bahaya.
  • Manfaatkan teknologi
Pastikan baterai dan pulsa ponsel Anda cukup selama perjalanan. Sebelum berkendara, cobalah menghubungi keluarga dan memberitahu posisi Anda saat ini. Jangan lupa pula untuk menyimpan beberapa nomor telepon penting, seperti hotline bengkel, panggilan darurat atau anggota keluarga yang mudah dihubungi.
Hal ini penting saat keadaan darurat. Ponsel Anda juga bisa berfungsi sebagai GPS yang diperlukan bagi Anda yang menyetir sendiri. Dengan memasang GPS, Anda akan terhindar dari tersesat, dan tak perlu repot-repot turun dari mobil untuk menanyakan alamat.

Ingat ya, jangan mengoperasikan ponsel Anda ketika sedang mengemudi, sebaiknya Anda menepi. Hal ini untuk menjaga keselamatan Anda.
  • Parkir mobil di tempat yang tepat
Jangan memarkir kendaraan di area yang gelap dan terpencil. Lebih baik gunakan jasa parkir berbayar yang lebih aman. Memarkir mobil juga tidak disarankan berada di sebelah kendaraan seperti van, karena pencuri biasanya menyembunyikan mobil curian di dalamnya.
  • Simpan barang berharga di tempat tersembunyi
Dalam berkendara, kita tidak pernah tahu kapan dan di mana kita akan bertemu dengan orang-orang yang mengincar barang bawaan kita. Sebaiknya, sebelum berkendara, simpan barang berharga seperti tas, dompet, telepon genggam, dan lain-lain di tempat yang tidak dapat dilihat dari luar mobil. Anda bisa menyimpannya di dalam dashboard depan mobil atau di bawah kursi penumpang.
  • Atur posisi duduk dan gunakan sabuk pengaman
Sebelum menurunkan rem tangan, aturlah posisi duduk Anda senyaman mungkin, dan gunakanlah sabuk pengaman. Posisi yang ideal antara bahu dan tangan dengan setir adalah 25cm. Sebaiknya jangan menggunakan high heels saat berkendara karena Anda akan kesulitan dalam menginjak pedal. Jangan lupa pula untuk mengatur posisi spion dan kuncilah pintu sebelum Anda meninggalkan tempat.
  • Tetap tenang dan fokus
Jangan panik jika Anda dihadapi oleh situasi yang mengagetkan Anda, seperti seseorang yang menunjuk mobil Anda atau melemparkan telur ke kaca mobil. Sebaiknya jangan langsung menghentikan kendaraan Anda. Berhentilah di tempat yang aman. Kantor polisi, pom bensin, atau pusat perbelanjaan bisa menjadi pilihan Anda.

Itulah berbagai tips mengemudi aman dan nyaman untuk wanita. Semoga perjalanan Anda menyenangkan!


Referensi dari berbagai sumber


Anda Sibuk? Pakai Layanan FEMAX dan Gurah Mesin di Rumah Aja


Kami memiliki beberapa FEMAX Centre di area Yogyakarta, Klaten, dan Solo. Kami melayani pembelian alat penghemat bahan bakar minyak untuk kendaraan, alat penghemat gas, dan alat penghemat listrik, serta layanan GURAH MESIN (carbon cleaner service/layanan pembersihan karbon).

Kabar gembira,...
Kini telah hadir FEMAX HOME SERVICE (Layanan FEMAX ke Rumah). FEMAX HOME SERVICE (Layanan FEMAX ke Rumah) adalah layanan konsumen dan calon konsumen Kami yang ingin melakukan pemasangan FEMAX Fuel Saver (Penghemat bahan bakar minyak) dan Gurah Mesin di rumah, jadi Anda tidak perlu datang ke FEMAX Center, cukup hubungi kami, buat janji kapan akan melakukan pemasangan, informasikan lokasi Anda, Kami akan datang sesuai dengan janji yang disepakati.

Mobil FEMAX/GURAH MESIN Home Service

Program FEMAX HOME SERVICE adalah salah satu bentuk pelayanan Kami kepada konsumen dan calon konsumen. Kami meluncurkan program ini sejak bulan November 2015. Program ini dibuat berdasarkan minat konsumen terhadap produk – produk FEMAX dan Jasa Gurah Mesin yang tinggi, namun Kami menyadari keterbatasan waktu yang Anda miliki karena kesibukan bekerja dan kesibukan lainnya, terkadang Anda tidak bisa menemukan waktu yang cocok untuk melakukan pemasangan FEMAX dan GURAH MESIN di lokasi FEMAX CENTER. Kami memberikan solusinya, yaitu dengan FEMAX HOME SERVICE ini. Dengan program ini, kami berharap konsumen dan calon konsumen akan lebih mudah mencari dan menemukan kami.

Gambar Alat dan Cairan Gurah Mesin
Gambar FEMAX Fuel Saver

FEMAX HOME SERVICE, dapat Anda nikmati di Area Yogyakarta, Klaten, dan Solo. Dengan FEMAX HOME SERVICE, mau pasang FEMAX dan layanan GURAH MESIN kini lebih mudah.

Bagaimana cara untuk melakukan pasang FEMAX dan Gurah Mesin di rumah?

Bagi Anda yang menginginkan layanan pasang FEMAX atau GURAH MESIN di rumah, caranya :
1.      Telepon Customer Service Femax Center
Hotline :
Area Solo : (0271) 5810899
Area Klaten :  (0272) 3109025
Area Yogyakarta : (0274) 7100962
HP. :
0818214011 / 081567744567

2.      SMS/LINE/WA
Ketik: FEMAX/GURAH HOME SERVICE#MERK MOTOR/MOBIL#TAHUN#NAMA PEMESAN#ALAMAT LENGKAP#
Kirim SMS/WA/LINE: 0818214011

Contoh: GURAH HOME SERVICE#KIJANG INNOVA#2009#ANDY F NOYA#KARANGMALANG A4 YOGYA#
Kirim/send to: 0818214011


FEMAX HOME SERVICE
"Anda butuh kami? Kami siap membantu."


*)Syarat dan Ketentuan Berlaku


Informasi lebih lanjut :
WA/Call/SMS: 0811-295-762 - 0818-214-011 -0822-4233-9765
PIN : 26A63418

Konsultasi 24 jam GRATIS

Kunjungi juga : gurahmesin.com untuk update artikel dan promo terbaru FEMAX dan GURAH MESIN

Mesin Ngelitik dan Kurang Bertenaga, Ini Penyebab dan Solusinya.

Engine Knocking (Mesin Ngelitik)

Pernah dengar suara mesin ngelitik? Kadang kita menemui mesin mobil atau motor berbunyi ngelitik. Ya, bukan hanya mobil, motor pun juga dapat mengalami mesin ngelitik/engine knocking. Sebenarnya apa mesin ngelitik/engine knocking itu?

Yuk cari tahu mengenai mesin ngelitik/engine knocking dan apa penyebabnya.

Sumber Gambar: apriotis.com
Dalam istilah teknik, suara ini disebut dengan knocking. Knocking dikenal juga dengan istilah ‘Detonation’ (Detonasi) juga Engine Knocking.
Knocking bisa dikatakan gejala umum yang bisa dialami oleh semua kendaraan baik motor atau mobil dengan segala usia dan jenis. Terkadang pengendara dapat merasakan secara langsung jika mesin mobil ngelitik atau knocking saat pedal gas dipijak secara spontan. Terlebih saat posisi gigi terlalu tinggi saat digunakan untuk berjalan dengan kecepatan rendah atau sedang. Meski beberapa orang terasa wajar, namun bagi yang peduli dengan kesehatan mesin, pasti akan merasa terganggu.

Ciri-ciri terjadi engine knocking adalah munculnya suara ngelitik pada mesin yang cukup keras disertai munculnya getaran mesin dengan irama yang sama dengan suara tersebut.
Suara dan getaran knocking ini muncul akibat bahan bakar dalam ruang bakar sudah terbakar dan meledak terlebih dahulu sebelum waktu penyalaan yang semestinya. Atau bisa disebut juga ‘penyalaan mula’ atau ‘penyalaan sendiri’ (Pre-ignition atau auto-ignition).

Penyalaan atau terbakarnya bahan bakar lebih maju ini membuat siklus pembakaran menjadi tidak tepat. Seharusnya penyalaan bahan bakar terjadi hanya satu kali dalam tiap siklus dan terjadi pada waktu yang tepat.
Penyalaan awal ini membuat bahan bakar tidak terbakar dan meledak hanya satu kali, melainkan beberapa kali dalam satu siklus. Hal ini menimbulkan suatu gelombang tekanan dan meningkatkan tekanan dalam ruang bakar secara drastis. Menimbulkan suatu getaran dan suara yang sangat khas.
Atau dengan kata lain, engine knocking ini terjadi akibat adanya sisa – sisa pembakaran berupa kerak di dalam ruang bakar yang masih terbakar, sehingga setelah proses pembakaran selesai masih terdapat bara api didalam ruang bakar yang menyulut pengapian lanjutan, padahal proses pengapian seharusnya sudah selesai.

Penyebab knocking sangat erat kaitannya dengan bahan bakar yang digunakan.  Knocking bisa disebabkan karena oktan bahan bakar yang terlalu rendah, bisa juga karena bahan bakar yang digunakan terlalu kotor sehingga ketika proses pembakaran, kotoran yang terdapat didalam bensin tersebut tidak ikut terbakar, hanya mengendap menjadi kerak yang semakin lama akan semakin bertambah banyak.

Sumber Gambar: mobil-klasikantik.com
Penyebab lain adalah karena tekanan dan temperatur ruang bakar (kompresi mesin)  terlalu tinggi melampaui spesifikasi standar mesin juga bisa menjadi penyebab mesin mengelitik. Hal ini bisa dikarenakan katup-katup yang ada pada mesin tidak terbuka sempurna. Bisa saja disebabkan klep yang mulai berkerak atau lapisan karet yang sudah terlalu kotor dan harus segera dibersihkan.

Jadi memang harus memilih bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan itu sendiri. Memilih bahan bakar sesuai dengan rasio kompresi mesin.

Jadi, engine knocking itu belum tentu sebagai gejala kerusakan pada mesin. Contohnya bila saringan udara karburator telah kotor juga bisa menyebabkan knocking pada mesin motor. Begitu juga dengan mesin mobil juga bisa mengalami hal tersebut.

Lalu bagaimana cara mengatasi mesin ngelitik (Engine Knocking)?

Mesin ngelitik dapat diatasi dengan dua cara, yaitu sebgai berikut.
  • Top Overhaul Engine
Top overhaul engine atau lebih populer dengan sebutan turun setengah mesin. Dengan cara ini, maka pembersihan dan perbaikan dilakukan secara maksimal. Tentu saja beberapa part penting akan diganti seperti seal klep, packing cylinder head dan packing water pump. Selain itu, kondisi part lain juga perlu diperhatikan kondisinya. Jika memang sudah kurang baik, maka penggantian part dapat menjadi lebih banyak lagi. Cara ini tentu akan memerlukan banyak biaya karena harus mengganti part / komponen dalam kendaraan.
Sumber Gambar : extraordinaryperson.wordpress.com
  •  Service Carbon Cleaner
Service Carbon Cleaner atau pembersihan karbon dalam ruang bakar ini merupakan cara ampuh untuk mengatasi mesin ngelitik (akibat ruang mesin kotor dipenuhi karbon). Dengan service carbon cleaner membuat kinerja mesin dan pembakaran akan lebih baik dari sebelumnya, mengembalikan performa mesin seperti baru lagi.

Setelah mengetahui mengenai mesin ngelitik atau engine knocking, juga cara mengatasinya. Kini Anda dapat mengaplikasikannya pada kendaraan Anda. Untuk mencegah mesin ngelitik dini pastikan untuk selalu mengisi bahan bakar yang sesuai dengan spesifikasi kendaraan. Namun, apabila mesin sudah terasa ngelitik segera lakukan pembersihan karbon (Service Carbon Cleaner) pada ruang bakar kendaraan Anda. Tentu Anda tidak menginginkan efek yang lebih parah pada kendaraan kesayangan Anda, bukan? Daripada harus melakukan turun mesin yang membutuhkan banyak biaya, lebih baik Gurah Mesin aja. :)

Cairan Gurah Mesin (Service Carbon Cleaner)
Proses Reaksi Gurah Mesin Pada Mobil
Proses Penghisapan/Pengambilan Cairan Gurah dan Kerak Karbon Terlarut


Informasi dan pemesanan :
WA/C/SMS: 0811-295-762 - 0818-214-011 -0822-4233-9765
PIN : 26A63418

Konsultasi 24 jam GRATIS

Semoga tips tersebut bermanfaat.
Salam min-GM! :)


Referensi : dari berbagai sumber.


Pakai Motor Matik Injeksi? Yuk Lihat Cara Merawatnya di Sini.

Teknologi injeksi diklaim sebagai teknologi yang lebih ramah lingkungan dibandingkan teknologi sebelumnya (karburasi). Hal inilah yang membuat konsumen mulai beralih ke teknologi injeksi. Baca juga Mengulik Tentang Motor Injeksi atau Kelebihan dan Kekurangan Motor Sistem Injeksi pada artikel sebelumnya.

Tips Merawat Motor Matic Injeksi

Bagi Anda yang memiliki motor matic injeksi, sebaiknya lakukan beberapa tips berikut ini agar motor awet dan nyaman saat digunakan.
  • Panaskan mesin sebelum digunakan
Hal yang perlu diperhatikan dan sebaiknya dilakukan adalah sebelum pergi mengendarai motor matic injeksi, panaskan mesinnya terlebih dahulu ±1-5 (satu sampai lima) menit. Waktu yang sebentar bukan? Ya, waktu yang sebentar itu sudah cukup untuk memanaskaan mesin dan membuat pembakaran jadi lebih sempurna sehingga performa motor dapat maksimal.
  • Tidak mengubah laju kendaraan secara mendadak
Saat mengendarai motor matic injeksi, sebaiknya Anda tidak menggebernya terlalu cepat atau melajukan dengan cara melepas selongsongan gas dengan cepat atau lambat. Dengan kata lain sebisa mungkin Anda tidak mengubah laju motor secara mendadak, awalnya cepat lalu tiba – tiba mengerem atau sebaliknya, karena cara seperti ini bisa memperpendek usia mesin (mesin cepat rusak).
  • Selalu cek bahan bakar
Usahkan agar motor tidak kehabisan bahan bakar sampai – sampai tidak dapat dijalankan. Pastikan untuk selalu mengisi bahan bakar motor Anda, jangan sampai tangki kosong. Mengisi bensin tak perlu menunggu bensin hingga jarum menunjuk arah huruf E atau Empty. Mesin injeksi tidak boleh kehabisan bensin. Hal ini karena tangki yang kosong dapat membuat kotoran pada tangki bensin akan mudah terserap dan menghambat kinerja mesin.
  • Ganti oli secara rutin
Untuk mencegah keausan komponen mesin motor injeksi dapat Anda lakukan dengan mengganti oli secara rutin, baik oli transmisi maupun oli mesin. Penggantian maksimal oli mesin transmisi adalah setiap 5000km dan penggantian oli mesin secara berkala setiap 1000km.
  • Selalu periksa kondisi busi dan aki
Kedua komponen ini merupakan komponen yang penting bagi kendaraan Anda karena komponen tersebuta membuat motor matic injeksi anda bertenaga dan melaju kencang. Untuk itu kondisi busi dan aki harus tetap dijaga agar performa motor tetap stabil, selain itu tidak mudah mogok saat berkendara baik di perjalanan jauh atau pendek.
Jika busi dan aki tidak berfungsi (rusak) maka segera ganti dengan yang baru dan harus yang orisinil (asli dari bengkel resmi) agar awet.
  • Perika roler dan ventbelt
Memeriksa kondisi roler dan ventbelt adalah hal yang tidak kalah penting dengan memeriksa kondisi busi dan aki. Jika sudah tidak layak digunakan, gantilah dengan yang baru dan orisinil karena dapat dijamin daripada barang KW.
Selalu perhatikan ruang transmisi, di ruangan transmisi terdapat komponen yang rentan kotoran. Bersihkanlah ruang transmisi secara berkala setiap 4.000 km.
  • Ganti oli shockbreaker
Motor matic Injeksi biasanya menggunakan single shockbreaker, maka ganti oli shockbreaker maksimal setiap 10.000 km. Biasanya oli shockbreaker Matic sudah mulai harus di ganti, di tandai suara mendecit jika di gunakan melewati jalan yang tidak rata.
  • Parkir kendaraan Anda dengan standar tengah
Sebaiknya mulailah membiasakan untuk menggunakan standar tengah saat parkir, terlebih apabila parkir dalam keadaan lama. Hal ini akan mengurangi beban single shockbreaker untuk menopang beban kendaraan saat parkir.

Itulah beberapa tips yang dapat Anda lakukan pada motor matic injeksi Anda, cukup mudah bukan?

Motor matic injeksi Anda akan awet dan tanpa masalah apabila Anda terus melakukan perawatan dengan baik maka motor matic injeksi yang Anda miliki. Meskipun matic Injeksi sudah hampir sempurna tapi pengendaranya tetap harus merawat matic injeksi ini dengan benar. 

Dan untuk menambah keiritan dan juga menjaga performa mesin motor injeksi, kami menyediakan Femax Fuel Saver (alat penghemat bahan bakar) juga melayani jasa Gurah Mesin atau pembersihan karbon pada ruang bakar kendaraan Anda.

Dengan Femax Fuel Saver, konsumsi bahan bakar motor matic injeksi Anda akan lebih irit. Alat ini juga telah memenangkan beberapa penghargaan di tingkat nasional bahkan internasional, alat ini juga memiliki kualitas internasional. Dan yang paling penting adalah Femax Fuel Saver ini AMAN, TANPA EFEK SAMPING, bahkan tarikan menjadi enteng dan performa mesin akan meningkat. Informasi lengkap mengenai Gurah Mesin dapa Anda baca di sini.

Berikut ini gambar dari Femax Fuel Saver untuk motor injeksi.


Ketika penggunaan kendaraan lebih dari 1 (satu) tahun maka akan terasa performa mesin turun dan kurang bertenaga, itu tanda mesin ngelitik. Solusinya adalah dengan melakukan Gurah Mesin atau pembersihan karbon yang menumpuk dalam ruang bakar kendaraan. Informasi lengkap mengenai Gurah Mesin dapa Anda baca di sini.

Inilah gambar alat dan cairan yang digunakan untuk Gurah Mesin.


Informasi dan pemesanan :
WA/C/SMS: 0811-295-762 - 0818-214-011 -0822-4233-9765
PIN : 26A63418

Konsultasi 24 jam GRATIS


Semoga tips tersebut bermanfaat untuk pengguna motor matic injeksi.
Salam Hemat dan Awet dari FEMAX.:)

Sumber: gurahmesin.com