Mobil Operasional Kemenpora Mulai Dipasangi Penghemat BBM

Mobil Operasional Kemenpora Mulai Dipasangi Penghemat BBM


Jakarta: Karena penasaran dan ingin melihat langsung bagaimana fungsi dan cara kerja FEMAX (alat penghemat BBM) yang ditemukan oleh pemuda pelopor Kemenpora, Joko Istiyanto. Maka Rabu (28/3) siang, Menpora Andi Mallarangeng bersama Ketua Umum KNPI, Taufan Rotorasiko menyaksikan langsung pemasangan FEMAX di mobil operasional Deputi Menpora Bidang Pemberdayaan Pemuda, Alfitra Salamm, di halaman Kemenpora, Jakarta.
Usai pemasangan yang hanya memakan waktu kurang lebih 15 menit, Menpora mencoba langsung mobil tersebut dengan keliling di halaman sekitar kantor Kemenpora. Tidak ketinggalan beberapa motor wartawan yang meliput acara tersebut juga ikut dipasang. "Kita awali dari Kemenpora untuk memasang alat ini, kalau bisa mobil oprasional yang ada di kantor ini bisa dipasang. Kalau ada motor atau mobil wartawan yang ingin dipasang silahkan," kata Andi.

Andi memberikan apresiasi yang begitu besar kepada Joko Istiyanto yang sudah menciptakan alat penghemat BBM. Di tengah masalah BBM yang lagi marak dibicarakan, Joko justru menciptakan sebuah alat yang bisa memberikan manfaat besar bagi masyarakat yang tengah pusing memikirkan BBM. Alat yang dibuat oleh Joko ini menurut Andi cukup baik dan sudah teruji kualitasnya. FEMAX merupakan alat penghemat bahan bakar yang tidak mengurangi tenaga mesin.

"Kami Kemenpora sangat memberikan apresiasi kepada Joko Istiyanto yang sudah menemukan alat penghemat BBM ini. Di tengah pro kontra mahasiswa dan pemuda yang sedang demo BBM ternyata ada pemuda yang bekerja sesuai ilmunya dan menghasilkan sebuah inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Oleh karena itu, untuk melihat langsung bagaimana kinerja alat ini, maka mobil oprasional yang ada di Kemenpora harus dipasang alat tersebut. Ini adalah solusi yang sangat konsumtif," tambah Menpora.
Joko merasa bangga dan senang dengan apresiasi yang diberikan oleh Menpora dengan penemuan alat penghemat BBM yang dia ciptakan. "Alat ini saya temukan dan beroprasional sejak tahun 2007, namun saya terus mengembangkanya dengan baik. Kami memang selama ini masih menemukan kesilitan dalam pemasaran dan pengembanganya dalam penjualan. Dengan apresiasi yang diberikan oleh Menpora ini, secara tidak langsung Menpora ikut mempromosikan alat ini," kata Joko.

Sementara itu, Ketua Umum KNPI Taufan Rotorasiko menyambut baik dengan temuan pemuda pelopor yang berhasil mengembangkan alat penghemat BBM. "Banyak ternyata teman-teman atau pemuda Indonesia yang berinovasi dengan menghasilkan suatu karya yang berguna untuk masyarakat. Kami KNPI akan terus menjadi wadah bagi pemuda-pemuda Indonesia untuk berkarya," kata Taufan. (amr)

Sumber : Berita Kemenpora
Apresiasi Menpora Untuk Alat Penghemat BBM Joko Istiyanto

Apresiasi Menpora Untuk Alat Penghemat BBM Joko Istiyanto


Jakarta: Di tengah-tengah BBM sedang menjadi permasalahan, Joko Istiyanto pemuda pelopor Kemenpora tahun 2007 ternyata sudah lama menciptakan alat penghemat BBM baik bensin ataupun solar yang diberi nama FEMAX. Hasil temuan tersebut langsung disambut baik oleh Menpora Andi Mallarangeng yang Selasa (27/3) pagi menerima Joko di ruangannya.
Pada pertemuan tersebut, Joko menjelaskan mengenai fungsi FEMAX yang dia temukan. Menurutnya alat yang menggunakan induksi magnetik tersebut sangat membantu dalam penghematan BBM sekitar 35 %. Cara kerjanya, baha bakar premium yang masuk melalui alat tersebut akan mengalami peningkatan oktan di bawah pertamax, dan itu sangat meningkatkan tekanan kompresi bahan bakar di dalam mesin.
"Alat penghemat BBM merupakan kombinasi magnetik dan panas. BBM yang masuk mengalami pemanasan awal dan dimagnetisasi. Alat berukuran sedang itu dipasang pada selang antara tangki dan karbutaror dengan dua kabel. Premium yang masuk akan keluar dengan kualitas mendekati pertamax, sedang solar akan keluar dengan kualitas mendekati solar dex. Dengan kualitas BBM yang meningkat, pembakaran menjadi lebih efisien sehingga bisa menghemat 35% BBM," kata Joko.

Menpora Andi Mallarangeng mengapresiasi dan menyambut baik dengan apa yang dilakukan oleh Joko menemukan alat penghemat BBM. Ini menunjukkan pemuda Indonesia atau anak bangsa bisa melakukan inovoasi atau berkreasi untuk memberikan yang terbaik buat negeri ini. "Saya memberikan apresiasi kepada anak muda yang melakukan temuan-temuan atau inovoasi yang bisa di gunakan langsung oleh masyarakat, termasuk apa yang dilakukan pak Joko dengan menemukan alat penghemat BBM ini. Alat ini bisa menghemat 35 persen dan meningkatkan daya mesin," kata Menpora.
Andi juga mengajak Joko agar melakukan demo alat penemuanya tersebut di kantor Kemenpora besok (28/3) siang. "Mudah-mudahan besök Joko bisa melakukan demonstrasi alat penemuanya kepada karyawan dan staf yang ada di Kemenpora. Dari demo tersebut diharapkan bisa memberi inspirasi pemuda yang lain agar bisa menemukan apapun yang berguna untuk negeri ini," kata Andi.

Ikut mendampingi pada pertemuan tersebut yakni, Deputi Bidang pemberdayaan Pemuda, Alfitra Salamm, dan Asisten Deputi Kepemimpinan Pemuda, Joni Madrizal. (amr)
Sumber : Berita Kemenpora